Mungkin beberapa orang di antara kita belum mengenal, siapakah Konfusius itu? Apakah dia orang penting? Tentu saja Anda dapat menjawabnya jika sudah mengetahuinya dengan baik. Namun, dalam artikel ini, saya tidak akan membuat tulisan panjang lebar mengenai Konfusius. Membutuhkan waktu yang sangat lama dan penelitian yang serius.
Mungkin beberapa orang di antara kita belum mengenal, siapakah Konfusius itu? Apakah dia orang penting? Tentu saja Anda dapat menjawabnya jika sudah mengetahuinya dengan baik. Namun, dalam artikel ini, saya tidak akan membuat tulisan panjang lebar mengenai Konfusius. Membutuhkan waktu yang sangat lama dan penelitian yang serius.
Dalam artikel ini, saya hanya akan mengutip perkataan Konfusius atau Kong Hu Cu atau Kongcu, seorang guru, orang bijak, filsuf terkenal dari Tiongkok yang filsafatnya memfokuskan diri pada moralitas pribadi dan pemerintahan. Bagi Agama Konghucu, Beliau adalah nabinya.
Jangan berdebat mengenai definisi Nabi dan monopoli istilah! Kita berikan hak-hak bagi umat Konghucu untuk menjelaskan sendiri agamanya tanpa ada judge dari agama kita atau agama lain. Oke? Hehehe...
Tulisan-tulisannya sangat banyak dan terus diperbaiki oleh muridnya. Setelah diperbaiki oleh muridnya, diperbaiki oleh muridnya muridnya. Pada suatu masa, tulisan-tulisan Konfusius ini menjadi sebuah ajaran besar di Tiongkok kala itu dan menjadi semacam "mazhab" resmi pemerintahan Tiongkok. Bahkan, menjadi soal seleksi bagi calon birokrat untuk memasuki pemerintahan karena tulisan-tulisannya tentang pemerintahan sangat dihargai.
Langsung saja. Ini dia 10 (sepuluh) kutipan motivasi dari Konfusius untuk menjadi renungan kita:
1. Jangan pernah menyerah!
It does not matter how slowly you go as long as you do not stop
Tidak peduli seberapa lambatnya kamu pergi selama kamu tidak berhenti. Asalkan kita memiliki tujuan hidup, tidak peduli seberapa lambat kita untuk menggapainya karena kita sudah memiliki tujuan. Bandingkan dengan mereka yang tidak memiliki tujuan hidup dan bertindak gegabah dan terburu-buru. Bahkan jika kita belum mengetahui tujuan hidup kita, menjalani hidup itu lebih baik daripada hanya menyerah pada nasib.
Saya pernah melihat sebuah video yang melintas di akun Facebook saya. Video tersebut berisi sebuah pertandingan dua ekor hewan dalam sebuah arena dalam ruangan. Hewan tersebut adalah kelinci dan kura-kura. Dalam lintasan lurus, mereka dilepaskan dan pertandingan pun dimulai. Semua penonton bersorak sorai dengan kecepatan kelinci berlari. Namun, kelinci berhenti di tengah jalan sementara si kura-kura terus berjalan dengan sangat lambat luar biasa. Menguras hati! Sampai-sampai, ada seorang perempuan mencoba menarik perhatian si kelinci agar meneruskan perjalanannya tapi tidak berhasil dan akhirnya si kura-kuralah yang memenangkan pertandingan. Luar biasa!
Pesannya: keduanya berada pada lintasan yang sama dan memiliki tujuan dari lintasan tersebut yaitu garis finish. Yang membedakan adalah, apakah kita terus menjalani kehidupan ini atau menyerah saja pada nasib begitu saja.
Berikut video pertandingan terhebat abad ini:
Tambahan:
Seorang motivator sekaligus inspirator dari Indonesia, Merry Riana, mengatakan:
Apapun hasil akhirnya, memutuskan untuk menjadi Juara jauh lebih baik daripada hanya sekedar berlari
Perkataan itu kemudian dikutip oleh sebuah penyelenggara beasiswa LPDP untuk memotivasi para calon-calon awardee-nya dan, alhamdulillah, saya sangat termotivasi. Terima kasih. ^^
2. Tidak semua orang bisa melihat keindahan
Everything has beauty, but not everyone sees it
Segala sesuatu memiliki keindahan tetapi tidak semua orang melihat keindahan tersebut. Kita kadang melihat keindahan luar dan melupakan keindahan dari dalam segala sesuatu. Perkataan Konfusius ini mengajarkan kita untuk tidak tertipu dengan penampilan luar seseorang yang buruk karena dibalik itu, ia memiliki keindahan lain yang tidak terlihat mata.
Dalam al-Qur'an dikatakan:
Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya (QS. al-Tiin 95:4)
Indera kita tidak selamanya benar. Bahkan mata kita bisa tertipu hanya dengan sebuah ilusi optik. Jadi kita tidak bisa menyandarkan sepenuhnya pada alat indera kita atau dengan kata lain alat indera itu terbatas. Tuhan menciptakan manusia (dan segala sesuatu) dalam bentuk yang sebaik-baiknya dan memiliki fungsinya. Tidak mungkin Tuhan menciptakan sesuatu dengan main-main atau sia-sia belaka.
Dalam al-Qur'an dikatakan:
... Ya Tuhan kami, tiadalah engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka (QS. Ali 'Imran 3:191)
Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” (QS. al-Mukminun 23:115)
Kesimpulannya, segala sesuatu telah Tuhan ciptakan dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Hanya karena tidak memiliki anggota tubuh yang utuh atau cacat lainnya, tidak berarti bahwa ia tidak memiliki keindahan dan tidak setiap orang bisa melihat keindahan dalam setiap ciptaan Tuhan.
3. Masa lalu sangat bermanfaat bagi masa depan kita
Study the past, if you would divine the future
Saya sendiri menemukan dua kalimat yang hampir sama namun memiliki satu kata yang berbeda, divine dan define. Tapi, menurut saya, yang tepat adalah define. Terjemahannya, "Pelajarilah masa lalu jika kamu ingin menentukan masa depan." Ini berarti bahwa kita jangan melupakan sejarah. Masa lalu bisa digunakan untuk memprediksi masa depan dan saya sangat setuju dengan pernyataan ini.
Mempelajari masa lalu juga berhubungan dengan introspeksi. Kita melakukan introspeksi atas sikap kita bukan dari perbuatan sekarang dan yang akan datang, tapi dari perbuatan yang telah kita lakukan atau dengan kata lain perbuatan di masa lalu. Satu detik yang lalu menjadi masa lalu. Dengan introspeksi perbuatan kita, kita bisa menentukan bagaimana masa depan kita. Tidak hanya perbuatan kita, tapi perbuatan orang lain juga bisa menjadi bahan introspeksi bagi kita untuk menjadi lebih baik lagi di masa depan. Jadi, mari kita pelajari masa lalu untuk menentukan masa depan.
Edmund Burke mengatakan:
You can never plan the future by the pastatau
Kamu tidak akan pernah bisa merencanakan masa depan berdasarkan masa laluDapatkan kawan-kawan menyimpulkan perkataan Konfusius dan Edmund Burke tersebut mengenai masa lalu?
3. Sangat mudah untuk membenci dan sangat sulit untuk mencintai
It is easy to hate and it is difficult to love. This is how the whole scheme of things works. All good things are difficult to achieve; and bad things are very easy to get.Terjemahannya:
Sangat mudah untuk membenci dan sangat sulit untuk mencintai. Inilah bagaimana seluruh skema dari sesuatu bekerja. Segala yang baik sulit dicapai dan segala yang buruk sangat mudah diperoleh.
Kita bisa melakukan hal-hal buruk dan itu sangat mudah sekali untuk dilakukan. Sementara melakukan hal baik sangat sulit dan memerlukan pengorbanan. Mencintai sesama manusia tanpa melihat perbedaan sangat sulit dan kita lebih mudah untuk menebarkan kebencian, permusuhan, fitnah, serangan, dan sifat-sifat buruk lainnya. Bahkan, mengakui perbedaan untuk saling mencintai sesama manusia harus mengorbankan rasa sabar karena terkadang kita sendiri sulit menerima perbedaan.
Yesus mengatakan dalam Matius 7:12 dikatakan:
Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.Dalam perkataan lain, Konfusius berkata:
Don't do unto others what you don't want others to do unto you
Janganlah kamu melakukan apa-apa yang tidak ingin orang lain lakukan terhadapmu
Dengan kata lain, kita jangan melakukan sesuatu kepada orang lain sementara kita sendiri tidak ingin orang lain tersebut melakukan hal tersebut kepada kita. Misalnya: jangan menghina orang lain, jika kita tidak ingin dihina; jangan membunuh orang lain, jika kita sendiri tidak ingin dibunuh; jangan mengumpat, mencela, dan sebagainya, jika kita sendiri tidak menyukai orang lain melakukan hal tersebut.
Dalam al-Qur'an sendiri dikatakan:
Dan janganlah kamu menghina sesembahan-sesembahan yang mereka sembah selain Allah, karena mereka nanti akan menghina Allah dengan melampaui batas tanpa pengetahuan (QS. al-An'am 6:108)
Itulah tiga dari sepuluh kutipan motivasi dari saya. Saya buat beberapa bagian agar tidak kepanjangan. Kutipan dari Kitab Suci atau perkataan tokoh lainnya dalam artikel ini semata-mata hanyalah bahan perbandingan dan untuk kebaikan semata. Jika ada kesalahan, saya membuka tangan untuk diperbaiki sesegera mungkin.
Nantikan part selanjutnya! :)
COMMENTS